NTB – Pemerintah Kota Bima, bekerja sama dengan Perum Bulog, menyelenggarakan pasar murah di Kelurahan Penaraga, Kecamatan Raba pada Kamis, 5 September 2024. Acara ini dilaksanakan di Pasar Tradisional Penaraga dan disambut positif oleh masyarakat setempat yang membutuhkan barang kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk Plt. Asisten 2 Muhammad Saleh, Inspektur, Kepala Bappeda, serta para Kepala Dinas dari berbagai bidang seperti Koperindag, Pertanian, PUPR, Kelautan dan Perikanan, Sosial, Ketahanan Pangan, Kominfotik, Perhubungan, serta Kabag Ekonomi, Kabag Prokopim, Camat Raba, dan Lurah Penaraga.
Pasar murah ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Bima untuk memudahkan akses masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok dengan harga lebih murah. Di acara ini, tersedia barang seperti beras (5 ton), minyak goreng (500 liter), dan gula pasir (500 kg), dengan harga yang jauh lebih rendah dibandingkan harga pasar biasa: beras dijual Rp11.400 per kg, minyak goreng Rp16.000 per liter, dan gula pasir Rp17.000 per kg.
Muhammad Saleh dalam sambutannya menjelaskan, “Pasar murah ini bertujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi warga dan merupakan wujud nyata perhatian Pemerintah Kota Bima terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kelurahan Penaraga. Saya mengajak seluruh warga untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.”
Kegiatan ini mendapat dukungan luas dari tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, dan seluruh warga Kelurahan Penaraga, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Bima secara keseluruhan.